Kebanyakan dari para pemain bola Eropa sering men – tatto tubuhnya. Mereka beralasan bahwa hal itu mempunyai makna filosofis. Namun, kebiasaan yang buruk tersebut bisa berdampak buruk dengan masa depan sang pemain bola.
Tatto Dapat Membuat Proses Recovery Menjadi Lama
Menurut penelitian dari Ingo Frobose seorang dokter yang berasal dari Jerman. ia mengungkapkan bahwa tato dapat menurunkan kualitas skill seorang pemain. Tatto akan membuat proses recovery menjadi lebih lama. Selain itu, tato dapat masuk ke kelenjar getah bening dan menyebabkan kanker. Dan yang terpenting, tatto dapat mengganggu kerja tubuh dalam sirkulasi keluarnya keringat dan pengaturan suhu tubuh. Hal, ini bakal berpengaruh sekali ketika seorang pemain bola sedang bermain dengan tempo yang cepat.
Peforma Lionel Messi Menurun Drastis Musim Ini
Mungkin hal ini, bisa dikaitkan dengan peforma Lionel Messi dari tahun ke tahun. Lionel Messi sering menato tubuhnya nampaknya mulai mengalami dampak itu. Sinarnya secara perlahan mulai tergantikan oleh Cristiano Ronaldo yang tidak bertato. Ronaldo yang dua tahun lebih tua, ia mampu membawa Real Madrid menjuarai La Liga dan Liga Champions serta membawa Portugal juara Euro Cup.