Mantan pelatih Manchester City yang kini menjadi manajer klub asal Rusia Zenit St. Petersburg, Roberto Mancini dikabarkan akan melatih Leicester City dalam waktu dekat menyusul dipecatnya Craig Shakespeare dari kursi kepelatihan. Meski begitu, Mancini dilaporkan tidak akan menerima tawaran dari Leicester tersebut.
Beberapa media asal Inggris menyebutkan bahwa Leicester tengah mempersiapkan tawaran agar Mancini mau melatih di King Power Stadium. Namun hal itu nampaknya sulit terealisasikan karena sang manajer enggan melatih klub yang berbasis di East Midlands tersebut.
Seperti yang diberitakan sebelumnya, Leicester City baru saja memecat pelatih mereka, Craig Shakespeare pada hari Selasa (17/10/2017) waktu setempat menyusul banyaknya rentetan hasil buruk yang dituai The Foxes awal musim ini. Banyak pihak yang bersimpati pada pelatih berusia 53 tahun tersebut, mengingat jasanya di musim kemarin ia berhasil menyelamatkan Leicester dari ancaman degradasi. Namun, hal tersebut tetap tidak mengubah keputusan dewan klub untuk memecatnya dari kursi kepelatihan yang ia duduki sejak bulan Maret 2017.
Setelah dipecatnya Shakespeare, muncul rumor yang menyebutkan bahwa Roberto Mancini menjadi kandidat kuat pelatih Leicester dalam waktu dekat. Namun ternyata, ia tidak berminat dengan tawaran dari Leicester City lantaran ia masih terikat kontrak dengan Zenit dan ingin fokus mengantarkan klub Rusia tersebut meraih trofi khususnya di kompetisi domestik.
Jika kita kilas balik kebelakang, Roberto Mancini sendiri pernah membela Leicester City pada tahun 2001 lalu. Tapi, saat itu ia hanya tampil dalam 5 pertandingan lalu kemudian ia memutuskan kembali ke Italia karena mendapat tawaran untuk menjadi pelatih Fiorentina. Sejak saat itulah, perjalanan karir Roberto Mancini sebagai pelatih sepakbola dimulai dan berlanjut hingga sekarang.