Final Liga Champions musim lalu mungkin masih memberikan rasa kecewa oleh fans dan tim Liverpool, termasuk Loris Karius. Ia menjadi pemain yang paling sedih dan dianggap bertanggung jawab atas 2 gol yang bersarang ke gawang Liverpool akibat blunder-nya. Hal ini pun terbukti, ketika Liverpool mendatangkan kiper anyar, Allison Becker dari AS Roma. Hal ini membuat Karius terdepak dari starting Line up.
Hal ini membuat Karius semakin terpuruk dan merasa bahwa ia merupakan orang asing di Liverpool. Ia selalu dikaitkan sebagai biang kekalahan Liverpool di Final UCL. Maka dari itu, ia pun akhirnya memutuskan untuk hijrah ke Besiktas.
Loris Karius Merasa Sendirian, Tak Ada Teman Di Liverpool yang Mendukungnya
Karius benar – benar merasa sendirian. Setelah ia melakukan blunder di Final UCL, nyaris tak ada teman yang benar – benar memberinya support. Hal itu dijelaskan melalui video yang diunggah di Instagram yang menunjukkan bahwa Loris Karius meresa sendirian dan tak ada yang peduli dengan kondisinya.
Hal ini yang membuat Karius sudah tidak kuat untuk berada di Anfield. Di dunia maya, ia selalu menjadi bahan olok – olok bahkan dari beberapa fans Liverpool sendiri. Hal ini pun membuat slogan “You’ll Never Walk Alone” patut dipertanyakan.
Sebelumnya, Juergen Klopp sendiri sempat mengatakan bahwa akan mempertahankan Karius. Tapi, Karius memilih untuk hengkang ke Besiktas demi masa depannya yang lebih cerah.