Pemain timnas U-17 Indonesia memiliki beberapa pemain yang bermain di level internasional. Bahkan ada pemain yang sedang dinantikan oleh klub sepak bola di Korea Selatan.
PSSI harus menghadapi konsekuensi yang besar karena timnas U-17 Indonesia tidak siap karena tidak pernah berlatih sejak Oktober tahun lalu.
PSSI mendapatkan hadiah yang sangat berharga dari FIFA berupa penghargaan sebagai penyelenggara Piala Dunia U-17 2023.
Sayangnya, saat ini PSSI tidak memiliki tim nasional U-17 karena skuat terakhir bubar setelah gagal dalam Kualifikasi Piala Asia U-17 2023.
Pada pertandingan terakhir, tim nasional sepak bola Indonesia U-17 mengalami kekalahan yang sangat menyedihkan dari tim Malaysia.
Pemain Timnas U-17 Memiliki Potensi Besar
Dalam pertandingan yang diadakan tanpa penonton di Stadion Pakansari, Malaysia berhasil mencetak lima gol dan hanya satu gol dibalas oleh Arkhan Kaka sebagai hiburan.
PSSI masih melakukan kebiasaan buruk yaitu tidak membentuk tim kecuali jika ada agenda tertentu. Ini terbukti dengan tidak adanya pertemuan lagi untuk timnas U-17.
Walaupun begitu, para pemain yang berasal dari tim nasional U-17 tetap berusaha untuk menonjolkan kemampuan mereka di bidang yang mereka tekuni.
Misalnya, Iqbal Gwijangge, seorang kapten, tinggal selama enam bulan di klub besar di Hungaria, yaitu Puskas Akademia.
Dia dapat berada di sana karena adanya kerja sama antara pemerintah Indonesia dan Hungaria, dan hal ini juga dirasakan oleh striker Eriko Sulastiono.
Sulthan Zaky, yang berduet dengan Iqbal di lini belakang, terlihat berkembang pesat sebagai pemain termuda di timnas U-20.
Sulthan Zaky pernah menjadi pemain utama dalam pertandingan Piala Asia U-20 2023. Dia dipilih oleh pelatih Shin Tae-yong untuk bermain melawan tim Irak.
Garuda Select telah merekrut beberapa pemain yang pernah bermain di timnas U-17, dan di antara mereka, Nabil Asyura menjadi salah satu pemain yang paling dikenal.
Nabil Asyura berperan sebagai pemain sayap kanan di tim nasional U-17 dan bermain sebagai penyerang utama di tim Garuda Select.
Pada musim 2022/23, ia berhasil menjadi pencetak gol terbanyak Garuda Select dengan delapan gol, mengalahkan pencapaian sebelumnya yang dicatatkan oleh Bagus Kahfi.
Akhirnya, Arkhan Kaka berhasil menjadi pemain termuda yang mencetak rekor di Liga 1.
Dia sudah tampil sebanyak tiga kali bersama tim Persis Solo di Liga 1 musim lalu, dan saat ini sudah mengikuti beberapa pertandingan pramusim.
Pemain penyerang yang tinggi itu bermain dalam pertandingan uji coba melawan tim Jeonbuk Hyundai Motors, dan dia berhasil menarik perhatian pelatih lawan.
Pelatih Chon Sung-hwan mengatakan bahwa dia agak lupa nama pemain terbaik Persis, namun dia masih ingat bahwa pemain itu menggunakan nomor punggung 10.
Saya percaya bahwa pemain tersebut masih sangat belia, sehingga saya meyakini bahwa potensinya sangat besar.
Bisa jadi pemain muda Persis Solo seperti Arkhan akan mendapat kesempatan berlatih di Jeonbuk B dan jika berpotensi akan dipertimbangkan untuk bermain di tim utama Jeonbuk. Demikianlah penjelasannya.
PSSI hanya perlu memilih pelatih terbaik untuk mengasuh pemain-pemain berkualitas tinggi.
Ini adalah daftar pemain timnas U-17 Indonesia yang akan berpartisipasi dalam Piala Dunia U-17 2023.
Indonesia (4-3-3): Andrika Fathir; Rizdjar Nurviat, Sulthan Zaky, Iqbal Gwijangge, Habil Abdillah; Kafiatur Rizky, Femaz Crespo, Hanif Ramadhan; Riski Afrisal, Nabil Asyura, Arkhan Kaka.
Itulah beberapa daftar pemain timnas U-17 Indonesia dalam piala Dunia U-17 2023 nanti. Ikuti terus bolapoin untuk mendapatkan informasi menarik seputar sepakbola.