Persepakbolaan Palestina sedang mengalami “akselerasi” yang begitu cepat. Bahkan, peringkat Palestina dalam peringkat FIFA mampu mengalahkan peringkat Israel. Padahal, mereka baru diakui FIFA pada tahun 1998.
FIFA baru saja merilis peringkat sepakbola dunia bulan ini. Hasilnya, Palestine mampu naik dua peringkat ke urutan 82. Sementara, Israel harus turun 16 peringkat menjadi urutan 98.
Sepakbola Palestina Mampu Berprestasi Di Tengah Konflik Dengan Israel
Hal ini disambut baik oleh Presiden Federasi Sepakbola Palestine. Ia mengatakan bahwa prestasi ini merupakan hal yang bersejarah dimana mereka mampu mengungguli negara yang selama ini berbuat kekejaman kepada Palestine. Bahkan, ini bisa menjadi tamparan keras buat Israel yang juga berusaha mengganggu seluruh aspek kehidupan Palestine termasuk sepakbola.
Naiknya peringkat Palestine ini, kemungkinan dikarenakan kemenangan besar 10-0 atas Bhutan. Hal itu, membuat Palestina berhak maju dalam putaran final Piala Asia 2019. Walaupun, Israel dan Palestina bersebelahan. Namun, keduanya berada dalam dua konfederasi berbeda. Israel memilih bergabung dengan UEFA (Konfederasi Eropa), sementara Palestine memilih bergabung dengan AFC (Konfederasi Asia).
Saat ini Jerman, Brasil, Portugal, Argentina dan Belgia. Spanyol, Polandia, Swiss, Prancis dan Chile menempati 10 besar peringkat FIFA. Sementara, Indonesia berada di urutan 154 (naik 11 peringkat). Mungkin Indonesia bisa belajar dari Palestine dimana tidak ada alasan untuk tidak berprestasi. Padahal negaranya sedang dilanda konflik berkepanjangan sementara Indonesia masih diberi kesempatan menjadi negara yang aman dari konflik.
